Mohon Maaf Kepada Seluruh Pembaca, Karena Kesibukan Admin Blog Ini Jadi Jarang Update. Insyaallah Kedepannya Akan Lebih Sering Update Demi Kelangsungan Dakwah.
________________

Rabu, 24 November 2010

Profil Ulama : Fathi Yakan

Syaikh Fathi Yakan lahir di Tripoli pada 9 Februari. Pemimpin Front Amal Islam di Lebanon ini merupakan tokoh pergerakan Islam yang karyanya banyak menjadi referensi para aktivis dakwah. Beliau sendiri selain dikenal sebagai aktivis yang memiliki hubungan dekat dengan Ikhwanul Muslimin Mesir, pemegang gelar doktor ini juga terlibat aktif dalam beberapa misi perdamaian. Diantaranya adalah pada 1998-1999 dia bertindak sebagai mediator dalam proses perdamaian antara Syiria dengan Turki.

Beliau sempat bekerja di Libanon pada pertengahan tahun 1950-an dan kemudian menjadi pelopor dalam pembentukan gerakan Islam. Ulama yang produktif menulis ini sempat terpilih menjadi anggota parlemen Libanon pada tahun 1992. Bukunya ‘Ihdzarû Al-Aids Al-Harakî (1989), menulis secara khusus kehancuran harakah (gerakan dakwah) di Libanon yang fenomenanya dirasakan hampir sama di beberapa negeri Muslim. Bukunya yang cukup fenomenal itu banyak menyindir dan mengkritik gerakan-gerakan Islam yang terlalu banyak berbicara Politik daripada Islam itu sendiri.

Buku-bukunya yang juga menjadi rujukan para aktivis. Diantaranya; Asas-Asas Islam, Komitmen Muslim Sejati, Robohnya Dakwah di Tangan Dai, Yang Berjatuhan di Jalan Da’wah, Membentuk Fikrah dan Visi Gerakan Islam, Prinsip-prinsip Gerakan Islam, Bahtera Penyelamat dalam Kehidupan Pendakwah, Islamic Movement: Problems and Prospectives, Ke Arah Kesatuan Gerakan Islam dan Komitmen Muslim Sejati.
Pendiri majalah al-Aman ini pernah memimpin demo besar-besaran untuk menjatuhkan PM Fuad Siniora yang menjadi “kaki tangan” Amerika. Ia juga memberi dukungan pada Gerakan Hizbullah, Libanon untuk melawan Israel. Pada 8 Desember 2006, Syaikh Yakan mengimami jamaah shalat Jumat Sunni dan Syiah sebagai simbol persatuan melawan PM Siniora.

Dalam kunjungannya ke Iran pada tahun 2007 dalam pakta pertahanan Arab dan Iran, Syaikh Yakan mengatakan, “Umat Islam seluruh dunia harus bersatu untuk melawan ancaman, agresi dan rencana jahat rezim Amerika Serikat dan Israel.” Dalam pertemuan itu, pejabat Lebanon juga memandang pentingnya pembentukkan gerakan perlawanan Islam yang anggotanya terdiri dari Syiah dan Sunni serta memperkuat perlawanan Islam di Irak.

Dalam karyanya yang berjudul Madzâ Ya’nî Intimâ`i lil Islâm, beliau menguraikan mengenai tiga jenis manusia: Pertama, manusia yang hidup hanya untuk dunia semata-mata. Kedua, manusia yang dalam hidupnya kehilangan pedoman, lalu kemudian melakukan penyimpangan dan kesesatan. Ketiga, manusia yang menganggap dunia ini sebagai ladang amal untuk di akhirat kelak –semoga kita termasuk dalam golongan yang ketiga, amin-.

Kini beliau telah menghadap Illahi Rabbi. Beliau wafat pada tanggal 13 Juni 2009 di RS Hotel Deu, Libanon setelah hari sebelumnya mengalami sakit yang parah dan dirawat dalam kondisi kritis. Beliau meninggalkan empat orang putri, satu orang putra, dan berjuta-juta ummat islam yang menyayanginya. Namun meskipun demikian, semasa hidup beliau telah berperan banyak dan mengambil andil luar biasa dalam dakwah dan kemashlahatan ummat. Kini, meskipun beliau telah tiada, namun kita dapat terus mengenang wasiat beliau yang tertuang dalam lebih dari 35 buku karangannya. Semoga Allah membalas segala amal Syaikh Fathi Yakan. Amin Allahumma amin.

Referensi :
• http://eramuslim.com/
• http://hidayatullah.com/
• http://arrahmah.com/

~M.T.Q~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Komentar